MALANG,Waskita24.com Mentari pagi yang cerah seolah menjadi saksi bisu perjuangan tanpa lelah Satgas TMMD ke-126 Kodim 0818/Malang-Batu bersama masyarakat Desa Lebakharjo yang terus berpacu dengan waktu untuk menuntaskan pembangunan drainase. Kini, pekerjaan fisik tersebut telah memasuki tahap akhir dan tinggal selangkah lagi menuju penyelesaian sempurna.Sabtu(01/11/2025).
Deru cangkul dan dentingan batu saling berpadu menjadi irama semangat di tengah teriknya matahari. Tak ada kata menyerah bagi para prajurit TNI dan warga, karena mereka tahu setiap ayunan cangkul dan keringat yang menetes adalah bentuk pengabdian nyata demi kemajuan desa.
Dansatgas TMMD ke-126, dengan tegas menyampaikan bahwa semangat juang anggota Satgas dan warga menjadi kekuatan utama di lapangan.
“Kami terus berkomitmen untuk menyelesaikan seluruh sasaran fisik sesuai waktu yang telah ditentukan. Tidak ada yang mundur, semua bekerja dengan hati demi rakyat,” ujarnya penuh semangat.
Sementara itu, Samsul (52), warga Dusun Krajan 1b, tak mampu menyembunyikan rasa harunya melihat kerja keras TNI bersama warga.
“Kami sangat bangga, bapak-bapak TNI bekerja tanpa pamrih siang dan malam. Sekarang drainase sudah hampir selesai, tinggal sedikit lagi rampung. Harapan kami, semua berjalan lancar dan bisa selesai tepat waktu,” tuturnya dengan mata berbinar.
Program TMMD ke-126 Kodim 0818/Malang-Batu di Desa Lebakharjo benar-benar menjadi bukti nyata kemanunggalan TNI dan rakyat. Bukan hanya membangun drainase, tetapi juga menanamkan nilai-nilai keikhlasan, gotong royong, dan kebersamaan yang akan terus hidup di hati masyarakat.
Semangat juang tanpa lelah ini menjadi simbol bahwa TNI dan rakyat adalah satu kesatuan yang tak terpisahkan. Bersama, mereka menulis kisah pengabdian yang kelak akan dikenang sebagai bukti bahwa di pelosok desa pun, semangat membangun negeri tetap menyala gagah, tulus, dan penuh pengabdian kepada bangsa dan negara.


